BGN Klarifikasi Soal Paket MBG Dibungkus Plastik di Bengkulu

BGN Klarifikasi Soal Paket MBG Dibungkus Plastik di Bengkulu

JAKARTA – Badan Gizi Nasional (BGN) memberikan klarifikasi terkait beredarnya informasi paket Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dibungkus plastik di Posyandu Kepala Pasar, Kecamatan Kaur Selatan, Kabupaten Kaur, Bengkulu.

BGN menegaskan insiden itu bukan kelalaian Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), melainkan inisiatif kader posyandu setempat.

Kepala SPPG Padang Petron, Andi Suganda, menjelaskan pengadaan MBG pada 1 September 2025 sudah sesuai petunjuk teknis BGN. 

Proses mulai dari pemilihan bahan baku, pemasakan, pemorsian menggunakan food tray (ompreng), hingga distribusi kepada kelompok penerima manfaat dilakukan sesuai standar.

“Distribusi MBG berjalan lancar, termasuk ke Posyandu Kepala Pasar. Namun tanpa sepengetahuan SPPG, paket MBG dipindahkan dari ompreng ke plastik oleh kader posyandu. Itu murni inisiatif kader,” kata Andi dalam keterangan resmi, Kamis (4/9).

Ia menambahkan, SPPG bersama kader posyandu telah menyampaikan klarifikasi dan permohonan maaf. 

Ke depan, sosialisasi akan ditingkatkan agar penyaluran MBG tetap sesuai prosedur.

Sementara itu, Kepala Regional Provinsi Bengkulu, Gloria Erysa, menginstruksikan seluruh Kepala SPPG untuk kembali mensosialisasikan aturan penyaluran MBG kepada Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB).

Hal senada disampaikan Kepala Biro Hukum dan Humas BGN, Khairul Hidayati. 

Ia berharap kejadian serupa tidak terulang. 

“Semua pihak harus memegang prosedur yang berlaku dan memahami esensi dari aturan agar MBG tersampaikan dengan baik dan aman,” ujarnya.[]

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index